Dewasa ini banyak sekali perkembangan yang telah terjadi di dunia teknologi, dari mulai bermunculannya gadget-gadget canggih hingga ditemukannya berbagai macam sistem yang tentunya memudahkan kita sebagai konsumen untuk mengakses berbagai hal dan melakukan berbagai pekerjaan sehari-hari. Sebagai salah satu bagian dari teknologi saat ini, perkembangan Desain Permodelan Grafik pun tidak kalah ketinggalan. Dari yang tadinya hanya 2 dimensi, namun makin kesini sudah dapat kita temukan format-format baru seperti 3 dimensi dan bahkan 4 dimensi yang semakin memanjakan penglihatan kita dalam melihat sebuah tampilan grafik. Dengan sudahnya seringnya kita mengenal tentang format-format baru tersebut, semakin mudah untuk kita memahami apa itu Desain Permodelan Grafik. Desain Permodelan Grafik adalah sebuah sistem, cara dan upaya untuk membuat serta menata sebuah grafis sehingga terlihat semakin nyata (3D). Teknik dalam pembuatan sebuah tampilan 3D ini pun tidak semudah yang kita kira, banyak aspek dan faktor yang mesti kita pahami sebelumnya seperti : Pencahayaan, Tingkat kedalaman, tingkat Kecerahan warna dll.
Bagi kaum muda pasti sudah tidak asing lagi dengan yang namanya Photoshop dan Corel Draw, kedua software itu biasanya digunakan untuk melakukan manipulasi pada gambar. Namun tahukan anda bahwa kedua software tersebut memiliki tipe grafis identiknya masing-masing??? Ya ternyata kedua software itu memang berbeda, letak perbedaannya ada pada jenis grafik yang bisa diolah. Pada Photoshop biasanya grafis bertipe bitmap yang diolah, sedangkan pada Coreldraw biasanya grafis bertipe vektor yang diolah. Lalu pertanyaannya sekarang apakah perbedaan antara kedua tipe grafis tersebut??? Dalam artikel saya ini akan saya coba untuk menjelaskan apa itu Bitmap dan Vektor.
Bitmap
Bit-bit yang terkumpul menjadi satu untuk membentuk suatu tampilan grafik dan memiliki kesatuan titik yang kita sebuat dengan pixel merupakan pengertin dari Bitmap. Biasanya grafis dengan tipe ini digunakan untuk melakukan editing atau manipulasi karena setiap titiknya mengandung pixel yang membuat grafik tipe ini lebih kaya warna dibanding vektor, namun memiliki kelemahan akan pecah jika diperbesar.
Vektor
Merupakan grafik yang terdiri dari titik garis yang disusun sedemikian rupa dengan menggunakan hitungan yang metematis. Dengan dasar itu maka grafik dengan tipe vektor tidak akan pecah saat di perbesar sehingga sangat cocok untuk membuat logo, merk dagang, dll yang sifatnya sewaktu-waktu dibutuhkan pencetakan dalam resolusi yang besar.
Sekian Penjelasan singkat dari saya semoga bermanfaat dan semakin membuka wawasan kita bersama. Terima Kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan isi komentar nya sob,,